Pesona Wisata Pantai Teluk Awur Dan Asal Usul Legenda

TELUK AWUR adalah sebuah pantai wisata yang berada di kecamatan Tahunan, Jepara,Jawa Tengah.

Desa Teluk Awur terdapat di Sebelah Utara berbatasan dengan desa Laut Jawa, sedangkan di sebalah selatan berbatasan dengan desa Semat, pada sebelah barat berbatasan dengan desa Laut Jawa, Serta di sebelah timur berbatasan dengan desa Platar dan Demangan.

Panorama keindahan dan kenyamanan di kawasan pantai ini tetap dapat dirasakan oleh para pengunjung.

Cerita singkat dan asal usul pantai Teluk Awur ini adalah
Teluk Awur konon berasal dari kata “TELUK” yang diartikan TAKLUK dan “AWUR” adalah NGAWUR
Seperti yang ucapkan oleh Raja Joko Wongso saat menemui Ajal dibunuh prajuritnya sendiri.
”AKU RAJAMU, AKU SUDAH BILANG TELUK, TELUK TAPI KALIAN TETAP NGAWUR”.
Ucapan inilah yang sekarang dijadikan nama tempat dimana Raja Joko Wongso dulunya di kianati di ”TELUKAWUR”.
Baca artikel 👉 Tempat Wisata Alam Udara Yoga
Den Ayu Roro Kuning adalah murid dari Sunan Muria, Wanita ber paras cantik sempurna bagai bidadari dari khayangan. Sementara itu suaminya Syeikh Abdul Azis adalah pria dari negeri timur yang ditugaskan oleh ayahnya untuk menyebarkan agama Islam di tanah Jawa.

Dikala itu Den ayu roro kuning hendak dipersunting sebagai permaisuri Raja joko wongso, namun syeik abdul aziz mengetahui hal tersebut sehingga beliau menyamar sebagai pengamen di kerajaan tersebut.
Sang Istri Den Ayu roro kuning mendengar suara suaminya yang mengamen di halaman kerajaan tersebut dan bertemulah suami istri ini, sehingga membuat siasat untuk membunuh Raja.
Dengan syarat mencari kijing yang menari dan raja menyamar sebagi nelayan, saat itulah Syeik abdul aziz menyusun rencana dan mengirim anak prajurit untuk mengintai mata-mata yang ditujukan ke raja yang menyamar sebagai nelayan.

JOKO WONGSO dimakamkan berdekatan dengan makam dan DEN AYU RORO KUNING. Makam tersebut ada di desa Telukawur, sedangkan Syeikh Abdul Azis dimakamkan di Desa Jondang yang kemudian Syeikh Abdul Azis dikenal dengan sebutan nama “SYEIKH JONDANG”.

Fasilitas bermain di laut seperti Duck Buoy(pelampung bentuk bebek) dan Donut Buoy(pelampung ban dalam) juga tersedia dilokasi ini.
Bahkan sampai dengan Banana Boat, Flying Fish Boat dan Jet Sky juga tersedia hanya pada hari hari tertentu atau hari besar saja.

TELUK AWUR adalah sebuah pantai wisata yang berada di kecamatan Tahunan, Jepara,Jawa Tengah.

Desa Teluk Awur terdapat di Sebelah Utara berbatasan dengan desa Laut Jawa, sedangkan di sebalah selatan berbatasan dengan desa Semat, pada sebelah barat berbatasan dengan desa Laut Jawa, Serta di sebelah timur berbatasan dengan desa Platar dan Demangan.

Panorama keindahan dan kenyamanan di kawasan pantai ini tetap dapat dirasakan oleh para pengunjung.

Cerita singkat dan asal usul pantai Teluk Awur ini adalah
Teluk Awur konon berasal dari kata “TELUK” yang diartikan TAKLUK dan “AWUR” adalah NGAWUR
Seperti yang ucapkan oleh Raja Joko Wongso saat menemui Ajal dibunuh prajuritnya sendiri.
”AKU RAJAMU, AKU SUDAH BILANG TELUK, TELUK TAPI KALIAN TETAP NGAWUR”.
Ucapan inilah yang sekarang dijadikan nama tempat dimana Raja Joko Wongso dulunya di kianati di ”TELUKAWUR”.
Baca artikel 👉 Tempat Wisata Alam Udara Yoga
Den Ayu Roro Kuning adalah murid dari Sunan Muria, Wanita ber paras cantik sempurna bagai bidadari dari khayangan. Sementara itu suaminya Syeikh Abdul Azis adalah pria dari negeri timur yang ditugaskan oleh ayahnya untuk menyebarkan agama Islam di tanah Jawa.

Dikala itu Den ayu roro kuning hendak dipersunting sebagai permaisuri Raja joko wongso, namun syeik abdul aziz mengetahui hal tersebut sehingga beliau menyamar sebagai pengamen di kerajaan tersebut.
Sang Istri Den Ayu roro kuning mendengar suara suaminya yang mengamen di halaman kerajaan tersebut dan bertemulah suami istri ini, sehingga membuat siasat untuk membunuh Raja.
Dengan syarat mencari kijing yang menari dan raja menyamar sebagi nelayan, saat itulah Syeik abdul aziz menyusun rencana dan mengirim anak prajurit untuk mengintai mata-mata yang ditujukan ke raja yang menyamar sebagai nelayan.

JOKO WONGSO dimakamkan berdekatan dengan makam dan DEN AYU RORO KUNING. Makam tersebut ada di desa Telukawur, sedangkan Syeikh Abdul Azis dimakamkan di Desa Jondang yang kemudian Syeikh Abdul Azis dikenal dengan sebutan nama “SYEIKH JONDANG”.

Fasilitas bermain di laut seperti Duck Buoy(pelampung bentuk bebek) dan Donut Buoy(pelampung ban dalam) juga tersedia dilokasi ini.
Bahkan sampai dengan Banana Boat, Flying Fish Boat dan Jet Sky juga tersedia hanya pada hari hari tertentu atau hari besar saja.

Kota Kudus

Blog, Updated at: November 23, 2018

0 komentar:

Posting Komentar

Header

Peta